Pelestarian Budaya Jawa: 43 Siswa SD Model Sleman Antusias Ikuti Gladhen Tembang Macapat dan Aksara Jawa
Lokasi : Pendhapa Pamulangan Sekar Macapat dan Baca Tulis Aksara Jawa KHP Kridhamardawa, Pengiriman Berita : Sabtu, 24 Mei 2025 06:34 Sebanyak 43 siswa dari kelas 3, 4, dan 5 SD Model Sleman mengikuti kegiatan budaya bertajuk "Gladhen Tembang Macapat dan Aksara Jawa". Kegiatan ini berlangsung di sebuah pendhapa yang digunakan sebagai pusat pelatihan sekar macapat dan baca tulis aksara Jawa, dalam suasana yang tenang dan kondusif untuk belajar budaya.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan sekaligus menanamkan kecintaan terhadap budaya Jawa kepada generasi muda sejak usia dini. Para siswa mendapatkan pelatihan secara langsung mengenai tembang macapat, yakni puisi tradisional Jawa yang memiliki nilai-nilai luhur, serta belajar mengenal dan menulis aksara Jawa, salah satu warisan budaya literasi yang sangat kaya.
Didampingi Pelatih dan Guru yang Kompeten
Pelatihan ini dibimbing oleh tim pelatih budaya yang berpengalaman dalam bidang tembang dan aksara Jawa. Selain itu, siswa juga didampingi oleh para guru dari SD Model Sleman, yakni Bapak Masyonohadi, Ibu Yulia Dwi Ernawati, dan Bapak Sudarji yang telah aktif mengembangkan pembelajaran berbasis budaya di sekolah. Ketiganya memberikan pendampingan penuh, baik saat sesi pelatihan tembang maupun latihan menulis aksara Jawa.
Suasana Belajar yang Menyenangkan dan Penuh Makna
Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh semangat dan antusias. Siswa-siswi terlihat sangat tertarik ketika mempelajari berbagai jenis tembang macapat seperti Pangkur, Sinom, dan Dhandhanggula. Mereka tidak hanya belajar melagukan tembang, tetapi juga memahami makna dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Pada sesi aksara Jawa, anak-anak berlatih membaca dan menulis huruf-huruf dasar dengan menggunakan berbagai media pembelajaran yang menarik. Kegiatan ini juga diisi dengan permainan edukatif serta praktik langsung yang membuat suasana belajar menjadi menyenangkan dan tidak membosankan.
Membangun Karakter Lewat Budaya
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah dalam mengintegrasikan nilai-nilai budaya ke dalam proses pembelajaran. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga belajar tentang nilai-nilai seperti kesopanan, kesederhanaan, dan penghormatan terhadap tradisi.
Kepala SD Model Sleman menyampaikan bahwa pelestarian budaya melalui pendidikan harus terus digalakkan agar generasi muda tidak kehilangan jati dirinya. “Kami berharap kegiatan ini dapat memupuk rasa bangga dan cinta terhadap warisan budaya sendiri serta menumbuhkan karakter yang kuat dan berbudaya pada siswa-siswi kami,” ujarnya.
Menuju Generasi Cinta Budaya
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan siswa SD Model Sleman dapat menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kesadaran akan pentingnya melestarikan kebudayaan daerah. Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret sekolah dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka yang memberi ruang pada pembelajaran kontekstual dan penguatan profil pelajar Pancasila.
| Pengirim Berita : admin
|