Hari Ini : Selasa Wage, 01 Juli 2025 Sekarang Jam : Current Time in Jakarta
Loading...
KEGIATAN TK DAN SD MODEL SLEMAN


NAYA TAMPIL DI DEPAN TEMAN-TEMAN SEKOLAH
Lokasi : , Pengiriman Berita : Jumat, 3 November 2017 | 08.15 AM

KegiatanNayahani Imara Wijaya pemenang juara 1 lomba dongeng tingkat nasional tampil dihadapan teman-teman sekolahnya. Penampilan naya setelah diadakan senam rutin hariJumat. Tema atau judul yang diangkat adalan ‘’ Persahabatan tikus dan singa’’. Teman sekolah atau siswa SD Model Sleman sangat antusias sekali mendengarkan cerita yang dibawakan naya. Isi cerita itu adalah sebagai berikut : disebuah hutan yang dipenuhi pepohonan hijau nan rindang. Hiduplah keluarga tikus, mereka sedang menikmati suasana siang itu dengan banyak di rumah. Suasana yang agak sepi dengan semilir angin yang membuat siap saja akan mengantuk, Tak hanya keluarga tikus yang hari itu sedang bermalas-malasan di rumah. Hampir semua binatang berbaring tidur siang dengan nyenyak kecuali seekor anak tikus yang menggoyang-goyangkan kumisnya dan bermain-main dengan bayangannya. Dia lari kian kemari berputar-putar, dia sangat bergembira menikmati siang yang hangat itu.
Karena terlalu senang bermain, dengan berputar-putar mengejar ekornya sendiri sampai dia tak sadar telah jauh meninggalkan rumahnya. Saking asyiknya berlari-larian tanpa sengaja dia menubruk seekor singa besar yang sedang berbaring malas di bawah pohon. Tikus itu tidak menyadari dia telah menabrak sang Raja Hutan, yang disangkanya hanya sebatang dahan pohon. Baru dia tersadar ketika dia melewati hidung sang Singa dan merasakan panasnya hembusan nafas yang keluar dari lubang hidungnya.
Si Raja Hutan bergeming, hidungnya terasa gatal. Dia membuka satu matanya dan melihat seekor tikus abu abu di hadapannya, lalu ...Happp!! Dengan secepat kilat cakarnya menjepit ekor si tikus kecil. Si tikus mencicit ketakutan,"Jangan! Jangan wahai Raja Hutanku! Kasihanilah aku!" Dia berusaha melepaskan ekornya dari cengkeraman cakar sang Singa dengan putus asa. Tapi dia tidak bisa melepaskannya dan setiap kali sang Singa mengaum keras seperti halilintar, tubuhnya bergetar ketakutan. "Jangan! Jangan!" si Tikus bergidik "Jangan wahai Tuanku Raja! Kasihanilah aku. Lepaskanlah cakarmu dan biarkan aku pergi."
Tapi sang Singa malah meneriakinya lebih keras lagi dengan aumannya. Si Tikus mengumpulkan seluruh keberaniannya, lalu berkata membujuk, "Tentunya anda sang Raja Hutan tidak mau mengotori cakar Yang Mulia dengan darah tikus yang tidak berguna ini. Mohon lepaskanlah hamba!" Dan sang Singa malah menekan buntutnya lebih keras lagi dengan cakarnya. "Oh Rajaku! Jika engkau berkenan melepaskanku, suatu hari nanti aku akan menolongmu!"
Sang Raja Hutan tertawa terbahak-bahak "Hahahahahah..... apa aku tak salah dengar???!!!" Kata sang Singa kepada Tikus Muda. "dengan apa kamu akan menolongku??" tanya Singa karena merasa lucu mendengar perkataan terakhir si Tikus Muda. Si Tikus Muda hanya diam saja sambil menggigil ketakutan. Karena merasa kasihan, akhirnya Singa melepaskan cengkeramannya dan membiarkan si Tikus Muda itu pergi melarikan diri.
Beberapa bulan kemudian, si Tikus yang sedang berjalan jalan di hutan mendengar suara auman keras dari balik semak belukar. Dia mencari asal suara itu dan dia menemukan sahabatnya sang Singa terperangkap di dalam jaring pemburu. Sekarang sang Raja Hutan yang berguling-guling berusaha melepaskan diri dari perangkap, tetapi semakin keras dia berusaha, jeratnya semakin kencang. Si Tikus segera menyadari apa yang terjadi dan dengan cepat dia menggigiti jaring, dan tak lama kemudian sang Raja Hutan telah bebas.
"Kebaikan pasti akan dibalas kebaikan," demikian kata si Tikus sambil lari bermain lagi berkejaran dengan bayangannya, meninggalkan Singa yang masih bengong menatapnya. Sejak saat itu Singa bersahabat baik dengan Si Tikus Muda dan keluarganya. Kemanapun singa pergi berburu, si Tikus muda selalu ikut menemaninya.
Pesan Moral Cerita Dongeng Fabel Singa dan Tikus adalah : Berbuatlah kebaikan sebanyak mungkin, Niscaya perbuatan baik akan dibalas dengan kebaikan, balasan itu pasti datang dari Tuhan. (efendi) | Pengirim Berita : admin

   

INOVASI SEKOLAH
PANEN KARYA SD MODEL
PRESTASI TK DAN SD MODEL

ANDA PENGUNJUNG KE
TK DAN SD MODEL SLEMAN
PENCARIAN CEPAT
MARI BELAJAR

AGENDA TERBARU
Jumat, 20 Juni 2025 10:57
Level C SD Model Sleman Laksanakan Proyek P5 Bertema Kearifan Lokal Lewat Dolanan Tradisional
Rabu, 18 Juni 2025 10:53
Pelepasan Siswa Kelas 6 SD Model Sleman Tahun 2024/2025 Berlangsung Khidmat di Grha Garuda
Rabu, 11 Juni 2025 13:15
KKG PAI Korwil Ngemplak Bahas Peningkatan Bacaan Al-Qur’an melalui Kegiatan Tahsin
Rabu, 11 Juni 2025 08:04
SD Model Sleman Laksanakan PSAS (Penilaian Sumatif Akhir Semester) pada 10–16 Juni 2025
Selasa, 10 Juni 2025 11:16
SD Model Sleman Laksanakan Kurban 2 Sapi dan 4 Kambing di Sekolah
Selasa, 10 Juni 2025 11:15
SD Model Sleman Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026: 84 Kuota Tersedia, Prioritaskan Alumni TK Model
Rabu, 28 Mei 2025 11:34
Outing Kelas 3 SD Model Sleman di Desa Wisata Karebet Bantul: Mengenal Kayu dan Permainan Tradisional
Rabu, 28 Mei 2025 11:32
Outing Kelas 4 SD Model Sleman di Desa Wisata Kaji Bantul: Belajar Seru dan Bermakna di Alam Terbuka
Rabu, 28 Mei 2025 10:44
Seru dan Edukatif, Siswa Kelas 5 SD Model Sleman Outing ke Desa Wisata Pulesari
Rabu, 28 Mei 2025 09:27
Siswa Kelas 1 SD Model Sleman Belajar Sambil Bermain di Desa Wisata Kasongan
Rabu, 28 Mei 2025 07:49
Kepala SD Model Sleman, Bapak Jamin, S.Pd Melepas Kegiatan Outing Kelas
Senin, 26 Mei 2025 08:00
Upacara Bendera, Wujud Pembentukan Karakter dan Cinta Tanah Air
Sabtu, 24 Mei 2025 06:34
Pelestarian Budaya Jawa: 43 Siswa SD Model Sleman Antusias Ikuti Gladhen Tembang Macapat dan Aksara Jawa
Selasa, 20 Mei 2025 17:23
SD Model Sleman Melaksanakan ASPD BK Tahun 2025 dengan Tertib dan Lancar
Sabtu, 17 Mei 2025 19.45
SD Model Sleman Gelar Doa Bersama untuk Sukseskan ASPD BK Tahun 2025

LINK TERKAIT
LINK SEKOLAH